ANTENATAL CARE MENENTUKAN KEJADIAN STUNTING PADA BAYI USIA TIGA TAHUN
Kata Kunci:
Antenatal care, bayi, kunjungan, stunting, tiga tahunAbstrak
Pendahuluan: Stunting merupakan masalah jumlah nutrisi kronis yang disebabkan oleh asupan nutrisi yang tidak seimbang dengan kebutuhan nutrisi selama waktu yang cukup lama. Stunting dapat terjadi dari saat janin masih dalam kandungan hingga saat anak berusia dua tahun. Stunting disebabkan oleh beberapa faktor dan antenatal care menjadi salah satu penyebabnya. Tujuan penelitian inui untuk mengetahui hubungan antenatal care dengan kejadian stunting pada bayi tiga tahun di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Modayag. Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode case control yang bersifat observasional analitik. Populasi dalam penelitian yaitu bayi tiga tahun. Sampel dalam penelitian ini terdiri atas 2 kelompok yakni 30 bayi kelompok kontrol dan 27 bayi kelompok kasus, sehingga total sampel 57 bayi tiga tahun Pengumpulan data primer menggunakan metode non probability sampling (NPS) dengan teknik purposive sampling yakni bayi dibawah 3 tahun. Analisis data terdiri atas analisis univariat dan bivariat. Hasil: hasil uji statistika diperoleh nilai p=0,000 (α<0,05) yang berarti terdapat hubungan antara antenatal care dengan kejadian stunting pada bayi tiga tahun. Nilai contingency coefficient sebesar 0,707 yang berarti kekuatan hubungan antara antenatal care dengan kejadian stunting berada dalam kategori kuat. Simpulan: antenatal care berhubungan dengan kejadian stunting di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Modayag. Perlu sosialisasi yang rutin bagi ibu hamil tentang pentingnya 1000 HPK yang di dalamnya termasuk antenatal care (ANC) sehingga kejadian stunting dapat di tekan.
Unduhan
Diterbitkan
Versi
- 24-07-2025 (2)
- 01-07-2025 (1)